Selasa, 05 Februari 2008

Lima Orang Muda-mudi Diamankan dari GOR Agus Salim

PADANG, METRO

Diduga pasangan ilegal, 5 orang muda-mudi diamankan Pol PP Padang dari kawasan GOR Haji Agus Salim, Kamis (24/1) sekitar pukul 01.30 WIB. Mereka terdiri dari dua orang perempuan, "DR" (15) dan "WA" (27) dan tiga orang laki-laki, "YC" (27), "RM" (22) dan "RS" (22). Salah seorang laki-laki, "RB" sempat mengaku anggota TNI untuk membebaskan temannya. Namun mereka dibebaskan kembali setelah membuat surat pernyataan dan diberikan bimbingan.

Kepala Kantor Pol PP Padang, Drs Dedi Henidal kepada POSMETRO mengatakan, memang anggotanya telah diperintahkan untuk terus melakukan patroli di kawasan yang rawan Penyakit Masyarakat (Pekat). Hal ini jelas untuk menegakkan Peraturan Daerah (Perda). Dengan demikian, pada patroli yang dilakukan Kamis dinihari, dijaring 2 orang perempuan dan 3 orang laki-laki yang diduga pasangan ilegal. "DR" warga Pauh Barat Pariaman dan "WA" warga Alai Kecamatan Padang Utara. Sedangkan "YC" warga Jalan Dobi Simpang Anam, "RM" warga Padang Baru Timur dan "RS" warga Jalan Alai Timur.

"Mereka memang pasangan muda-mudi yang disebut pacaran. Sedangkan laki-laki satunya lagi merupakan teman mereka yang berusaha membebaskan mereka dengan mengaku seorang angota TNI. Namun, setelah menjalani pemeriksaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Pol PP Padang, mereka mengaku memang pacaran. Sedangkan yang mengaku anggota TNI ternyata seorang supir angkot," ungkap Dedi.

Dijelaskan Dedi, mereka muda-mudi yang sudah melanggar Perda tentang Pekat dengan keluyuran pada malam hari dengan antara laki-laki dan perempuan tanpa ikatan pernikahan. Lagipula, mereka semakin dicurigai sebagai pasangan ilegal dengan adanya teman mereka yang mengaku anggota TNI yang beniat membebaskan mereka.

Dengan itu, lanjut Dedi, orang tua mereka terpaksa dipanggil untuk menjemput mereka. Sebelumnya mereka diberikan bimbingan dan membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbutaannya lagi.

Sementara itu, "DR" dan "WA" kepada POSMETRO memang mengaku sudah tidak gadis lagi. Namun, mereka enggan menyebutkan dengan siapa mereka telah berhubungan badan. Malam itu mereka hendak menuju pulang setalah beraksi sebagai pengamen di Jalan A Yani.

"Alun manikah awak lai da, tapi kawin alah," ungkapnya tanpa cemas. Sedangkan "DR" tersipu malu sambil menundukkan kepalanya dan berkata, "awak mangkal di A Yani da, mangamen di situ". (nph)

Tidak ada komentar: