Hanya Mengambil Air untuk Kepentingan Pabrik
PADANG, METRO
Terkait pemberitaan POSMETRO edisi, Senin (5/11) kemarin yang intinya air bersih untuk warga Indarung, puhak PTSP hingga kini belum merencakan hal itu. Karena, Perusahaan Terbatas Semen Padang (PTSP) tidak memproduksi air bersih, namun hanya mengambil air untuk kepentingan produksi perusahaan.
Hal ini disampaikan Humas PTSP, Drs Aryanto Thaib ketika dihubungi POSMETRO, Senin (5/11). Lebih jauh dijelaskan Aryanto, mengenai adanya permintaan warga tersebut, dirinya belum diberi informasi, karena memang pihaknya belum membicarakannya dalam tingkat pimpinan. Begitu juga dengan pihak manajemen PTSP yang belum mengajak jajaran untuk membicarakan hal itu. Dengan demikian, berarti pihaknya belum menerima secara resmi permintaan warga tersebut.
"Kalau air bersih, PTSP tidak memproduksi air bersih. Namun, air yang dimabil dari Lubuak Paraku itu hanya digunakan untuk kepentingan produksi. Berupa pendinginan mesin dan perumahan karyawan PTSP. Lagi pula, air untuk perumahan itu tidak untuk air minum hanya untuk mandi, cuci dan kakus (MCK) saja," jelas Aryanto.
Mengenai sumber air untuk produksi tersebut dijelaskan Aryanto, memang di ambil dari Lubuak Paraku. Dari sumbernya, air itu dialirkan ke bak-bak berbagai ukuran sebagai penampung sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam memproduksi. Hal ini berguna untuk persiapan prodksi dan menghindari keterhalangan produksi karena air tidak ada atau kekurangan air.
Air ini, lanjut Aryanto, diutamakan untuk kepentingan produksi. Dengan arti kata, air untuk perumahan tidak begitu penting. Apabila debit air berkurang, maka aliran air ke perumahan dihentikan. Sehingga, kalau ada permintaan masyarakat untuk pengambilan air bersih, kiranya itu perlu pertimbangan PTSP. Jadi, keputusan akan diberikan setelah dibicarakan dengan seluruh jajaran PTSP yang terkait untuk memberikan keputusan itu. (nph)
PADANG, METRO
Terkait pemberitaan POSMETRO edisi, Senin (5/11) kemarin yang intinya air bersih untuk warga Indarung, puhak PTSP hingga kini belum merencakan hal itu. Karena, Perusahaan Terbatas Semen Padang (PTSP) tidak memproduksi air bersih, namun hanya mengambil air untuk kepentingan produksi perusahaan.
Hal ini disampaikan Humas PTSP, Drs Aryanto Thaib ketika dihubungi POSMETRO, Senin (5/11). Lebih jauh dijelaskan Aryanto, mengenai adanya permintaan warga tersebut, dirinya belum diberi informasi, karena memang pihaknya belum membicarakannya dalam tingkat pimpinan. Begitu juga dengan pihak manajemen PTSP yang belum mengajak jajaran untuk membicarakan hal itu. Dengan demikian, berarti pihaknya belum menerima secara resmi permintaan warga tersebut.
"Kalau air bersih, PTSP tidak memproduksi air bersih. Namun, air yang dimabil dari Lubuak Paraku itu hanya digunakan untuk kepentingan produksi. Berupa pendinginan mesin dan perumahan karyawan PTSP. Lagi pula, air untuk perumahan itu tidak untuk air minum hanya untuk mandi, cuci dan kakus (MCK) saja," jelas Aryanto.
Mengenai sumber air untuk produksi tersebut dijelaskan Aryanto, memang di ambil dari Lubuak Paraku. Dari sumbernya, air itu dialirkan ke bak-bak berbagai ukuran sebagai penampung sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam memproduksi. Hal ini berguna untuk persiapan prodksi dan menghindari keterhalangan produksi karena air tidak ada atau kekurangan air.
Air ini, lanjut Aryanto, diutamakan untuk kepentingan produksi. Dengan arti kata, air untuk perumahan tidak begitu penting. Apabila debit air berkurang, maka aliran air ke perumahan dihentikan. Sehingga, kalau ada permintaan masyarakat untuk pengambilan air bersih, kiranya itu perlu pertimbangan PTSP. Jadi, keputusan akan diberikan setelah dibicarakan dengan seluruh jajaran PTSP yang terkait untuk memberikan keputusan itu. (nph)
.JPG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar